Senin, 02 Februari 2009

GRIM REAPER

Anda suka dan kenal dengan musik metal yang sangat berasa "gurih" juga sekaligus "kasar" dan jenis musik metal itu di sebut dengan nama : New Wave Of British Heavy Metal ??? Jika jawaban anda adalah tidak suka maka anda berbohong pada diri anda sendiri. Band seperti Iron Maiden, Saxon, Judas Priest, Jaguar, Satan, Quartz, Tygers Of Pan Tang, Tyson Dog, Battleaxe, pasti anda sudah pernah dengar dong salah satu band yang di sebut tadi!!!! Nah berarti anda memang pernah suka atau sedang suka maupun masih suka dengan musik metal berjenis ini. Dan sekarang kita akan membicarakan sebuah band dengan jenis musik yang sama.

Kalender di tahun tersebut menunjukkan angka 1979, sebuah tahun yang menunjukkan jenis musik bernama NWOBHM sedang dalam kondisi menapaki  puncak kegilaannya dan kemasyurannya. Begitu banyak band yang muncul dalam dalam akhir 70an tersebut. Di sebuah kota kecil bernama
Droitwich di Inggris menjadi saksi bagi kelahiran sebuah band baru, band baru ini lahir dari tangan seorang pemain gitar yang dapat di katakan biasa saja. Dia bukanlah sebuah nama yang di segani di daerah tempat tinggalnya. Hanya saja memang dia sering di undang atau nge"jam" bersama dengan para pemusik lainnya di kota tersebut. Karena kondisi yang seperti itu juga, sang gitaris merasa sudah saatnya bagi dia untuk membentuk sebuah band, agar masa depannya menjadi lebih cerah di kemudian hari. Untuk maksudnya tersebut kemudian dia memanggil kawan dekatnya yang juga para pemain musik. Nama dari sang gitaris ini adalah NICK BOWCOTT. Setelah para temanya setuju dengan maksud si Nick, maka kemudian dengan resmi band baru tersebut berdiri. Formasi pertama dari band ini terdiri dari : PAUL DeMERCADO, DAVE WANKLIN, ANDRIAN JACQUES dan tentu saj a kemudian Nick Bowcott. Paul pada urusan vokal, Dave pada bas gitar, Andrian pada drum dan Nick pada gitar. Dan kemudian bandpun telah lengkap anggotanya. Dan Nick serta kawan - kawannya mulai melakukan penulisan beberapa lagu. Hingga akhirnya di tahun 1981, Grim Reaper merilis sebuah demo yang berjudul : BLEED 'EM DRY. Demo ini kemudian di sebarkan juga oleh Nick kebeberapa radio lokal di daerah mereka. Lalu satu lagu GR menjadi sangat di kenal oleh kalangan penggemar musik metal di daerah tersebut, dan pada suatu hari, Nick kedatangan seseorang dari sebuah perusahaan rekaman cukup besar di Inggris, yaitu : Neat Records, label ini tertarik untuk memasukkan sebuah lagu yang sering di perdengarkan di radio lokal, lagu tersebut berjudul : The Reaper, ke dalam sebuah kompilasi , yang kemudian berjudul : Heavy Metal Heroes.
Dengan kondisi yang cukup menyenangkan tersebut dan yang juga menambah percaya diri band ini. GR kemudian mengikuti sebuah kompetisi musik metal di daerah mereka. Kurang lebih 100 band  hadir dalam kompetisi ini, termasuk GR. Tajuk dari kompetisi ini adalah : Battle Of The Bands. Dan akhirnya GR keluar menjadi pemenangnya, menyisihkan 99 band lainnya yang mengikuti kompetisi tersebut.

Dan sebagai pemenangnya, GR berhak untuk merekam 3 buah lagu di sebuah studio profesional. Ketika di studio ini, mereka berjumpa dengan seorang pemilik sebuah label yang bernama : Darryl Johnston, dia adalah pemilik dari label yang bernama Ebony Records. Darryl J, begitu terkejut dan langsung membuat kontrak untuk band ini ketika Darryl menyaksikan dan mendengar 3 buah lagu yang di selesaikan hanya dalam waktu 24 jam saja secara marathon. Emang edan nih band. Namun dengan kemajuan yang di capai oleh GR, tidaklah membuat anggota band menjadi lebih yakin akan masa depannya, setelah pembuatan 3 lagu tersebut, Paul DeMercado menyatakan keluar dari band ini, dengan alasan keluarga. Dengan berat hati dan sedikit kecewa, Nick mengijinkan Paul untuk meninggalkan band, lalu Nick mengundang seorang vokalis baru yang bernama : STEVE GRIMMETT. Ah ini dia si orang super keren yang di tunggu. Setelah formasi band lengkap, memasuki pertengahan tahun 1982, GR kembali merilis sebuah demo yang berjudul : FOR DEMONSTRATION ONLY. Setelah demo ini dirilis, kembali GR di dera masalah anggota bandnya, kali ini sang drummer, Andrian Jacques, yang menyatakan mengundurkan dirinya dari band. Kemudian GR menggantikan posisinya dengan MARK SIMON. Kemudian memasuki tahun 1983, dengan formasi barunya tersebut, GR kembali merilis sebuah demo yang berjudul : DEMO '83.  setelah demo ini selesai. Barulah GR mulai merencanakan sebuah album penuh, karena tenggat waktu rilis sudah mendekati, dan pihak Ebony Records sudah mempertanyakan. Dan akhirnya di akhir tahun 1983, GR secara resmi merilis album mereka yang pertama yang berjudul : SEE YOU IN HELL. Cover art di selesaikan oleh Garry Sharpe-Young. Dan yang gilanya adalah album ini di selesaikan oleh GR hanya dalam waktu .....4 hari saja. Sebuah album dengan sound gitar yang begitu melodius di tambah dengan vokal Grimmett yang begitu rocky, membuat album ini dengan cepat menjadi buah bibir di kalangan para penggila musik metal dan juga media massa di Inggris, nama GR menjadi sangat di kenal di Inggris. Dengan tanggapan yang demikian positif tersebut, sebuah major label dunia, yaitu RCA Records. Setelah mengadakan pertemuan dengan GR serta label Ebony Records, akhirnya persetujuan tercapai, RCA Records bertanggung jawab untuk mendistribusikan album ini ke seluruh dunia. Inilah titik awal band super keren ini menghantam dunia. RCA Records merilis album ini secara internasional di musim panas tahun 1984. Distribusi secara global ini memang memberi jalan bagi GR untuk lebih di kenal oleh dunia. Untuk selanjutnya GR pun memulai tur panjangnya ke seluruh Inggris, beberapa negara Eropa dan tentu saja ke Amerika Serikat. Dan tur yang paling gila adalah ketika bermain di sebuah konser yang bertajuk : Texxas Jam, GR bermain di hadapan hampir 25000 penggemar musik metal Amerika. Dalam tur - tur panjang ini Dave W, di bantu oleh 2 orang pemain bas, karena faktor kesehatan dirinya, mereka adalah : Bernie Brittain dan Max Norman. Tanpa terasa album GR ini terus menyebar ke seluruh dunia dengan lancar, dan di Amerika sendiri, album ini masuk dalam Billboard Chart, dan bertengger di nomor 73. 

Hanya saja untuk konsumsi radio, lagu - lagu GR tidak dapat di tayangkan karena musiknya yang di anggap terlalu keras pada waktu itu. MTV juga menampilkan band ini di tayangan mereka. Hingga dengan berbagai media tadi, nama GR juga menjadi semakin berkibar di seluruh dunia. Tanggapan positif juga pujian datang dari berbagai pihak maupun media massa di seluruh dunia. Di tahun 1984 ini juga GR banyak merilis single - single untuk promosi band mereka, single tersebut : SEE YOU IN HELL, 7" single. Kemudian di susul oleh single bertajuk : THE SHOW MUST GO ON, single ini ada 2 macam, sebuah single untuk Inggris dan sebuah single untuk promosi mereka di USA. Dan akhirnya tur panjang mereka pun selesai. Selesai dengan tur panjangnya yang sangat sukses, GR kembali memasuki studio untuk menulis dan merekam album mereka yang baru. Memasuki tahun 1985, GR kembali merilis sebuah single yang berjudul : FEAR NO EVIL. Tak lama kemudian GR kembali merilis sebuah album baru yang berjudul : FEAR NO EVIL juga. Album ini di rilis di bulan Mei 1985, dan hanya dalam waktu beberapa minggu saja album ini sudah muncul kembali di beberapa Chart musik di seluruh dunia. Klip video juga mulai mereka buat dengan sangat serius untuk lagu Fear No Evil, sebuah klip yang di buat di negara asal mereka, Inggris. GR kembali lagi melakukan tur panjangnya, Eropa serta Amerika Serikat kembali mereka datangi untuk konser - konser yang super edan. Dan tentu saja konser tersebut berhasil menyedot penonton yang sangat  fantastik jumlahnya. Dalam tur panjang ini GR juga di bantu oleh 2 pemain bas gitar yaitu : Phil Matthews dan Geoff Curtis, untuk membantu Dave. Tur panjang ini memakan waktu hampir 2 tahun lamanya. Selama tur ini juga GR tetap melakukan penulisan lagu - lagu baru. Setelah konser selesai, GR kembali di rundung 2 masalah yang krusial. Permasalahan yang pertama adalah dari anggota band sendiri, kali ini masalah datang dari sang drummer, Mark Simon, menyatakan mengundurkan diri dari band. Mark S tidak mengemukakan alasan tas pengunduran dirinya tersebut, rumor mengatakan kalau dia tidak tahan dengan berbagai macam konser yang harus di lakukan dari hari ke hari tanpa berhenti dan harus berpergian dari satu kota ke kota lainnya di berbagai macam negara. 

Akhirnya kemudian Mark di gantikkan oleh : LEE HARRIS. Masalah yang kedua adalah masalah kontrak kerja dan juga hak cipta lagu dengan label mereka Ebony Records. Pihak label terlihat mengabaikan tentang hak cipta mereka ini, hingga merusak kepercayaan GR terhadap label ini. Hampir 2 tahun GR memperebutkan apa yang menjadi hak nya sebagai pencipta lagu. Hingga akhirnya GR pun hengkang dari label ini untuk selamanya. Lalu GR dengan segera menanda tangani kontrak dengan RCA Records. Setelah berbagai masalah tersebut selesai, GR kembali mulai merekam lagu - lagu baru mereka, dan akhirnya di awal tahun 1987, GR merilis sebuah single yang berjudul : LUST FOR FREEDOM. Sebulan kemudian disusul oleh single baru yang berjudul : ROCK YOU TO HELL. Dan tak lama setelah single mereka beredar di pasaran musik metal dunia, GR kembali merilis album baru mereka yang berjudul : ROCK YOU TO HELL. Sebuah album yang juga menghantam berbagai top chart musik di seluruh dunia. Kesuksesan juga mereka dapati dari berbagai konser yang mereka gelar ke seluruh dunia. Namun kesuksesan yang selama mereka dapati menjadi semacam bumerang juga bagi band ini. Kesuksesan ini juga menjadi awal dari perpecahan yang ada di dalam band super edan ini. Perpecahan ini mulai timbul ketika sang pendiri band ini terpecah konsentrasinya, Nick B mulai menjadi seorang penulis bebas untuk sebuah majalah musik yang sangat terkenal yaitu : Circus dan Guitar World. Pekerjaan ini memang ternyata sangat menyita waktu Nick untuk bersama dengan GR. Hingga benih - benih perpecahanpun akhirnya muncul ke permukaan. Terlebih lagi ketika kemudian Nick berhenti dari majalah Circus untuk kemudian kembali bekerja di sebuah perusahaan besar, Marshall Amps di kota New York. Dan akhirnya band inipun membubarkan dirinya. Hal lain yang juga memegang peran penting dalam pembubaran band ini adalah perubahan selera para penggila musik metal yang mulai di hantam oleh musik yang lebih ekstrim yaitu Speed Metal dan juga oleh Thrash metal. Dan juga masalah yang di usung kembali oleh label mereka yang terdahulu, Ebony Records, tentang masalah hak cipta. Hingga semua hal tersebut benar - benar membuat GR di bubarkan. GR membubarkan diri di tahun 1988, padahal terdapat rencana untuk merilis album merak yang baru, namun hal tersebut tidak pernah terjadi.


Setelah bubar, Grimmett bergabung dengan band Onslaught, juga sebuah band asal Inggris yang di dirikan tahun 1983 oleh gitaris Nige Rockett dan drummer Steve Grice. Dengan Grimmett, Onslaught merilis sebuah album berjudul : In Search Of Sanity, yang di rilis oleh Polydor Records di tahun 1989. Dan setahun kemudian Grimmett undur diri dari band ini, karena kecewa dengan berbagai kritik dari media massa tentang album tersebut. Kemudian Grimmett mendirikan band baru yang bernama Lionsheart. Titik terang kembali bersinar untuk band ini, ketika di tahun 2006, ketika Grimmett menyatakan kalau band ini terbentuk kembali, untuk kemudian GR di undang ke Jerman untuk mengadakan konser di sebuah festival yang bertajuk : Keep It True Festival VI. Sebuah festival di Jerman yang banyak mengundang band - band metal lama untuk mengadakan konser. Band - band lama yang di anggap sebagai band - band yang benar - benar mengusung musik metal sejati, sesuai dengan nama festival tersebut, Keep it true. GR bermain dengan formasi : Steve Grimmet pada vokal, IAN NASH pada gitar ( juga sebagai gitaris Lionsheart ), RITCHIE WALKER pada bas gitar dan PETE NEWDECK pada posisi drum. Semoga saja mereka dapat terus bertahan. Hope so.

Rilisan Grim Reaper :
1. Bleed 'em Dry
Demo / 1981 / self released
Track :
The Reaper
Street Lady
Maggy
Loving You
Bleed 'em Dry
Ride Me
Leaving

2. For Demonstration Only
Demo / 1982 / self released
Track :
Entrance
All Hell Let Loose
Loser in Love
Liar

3. Demo '83
Demo / 1983 / self released
Track :
See You in Hell
Now or Never
All Hell Let Loose
Liar

4. See You In Hell
Album / 1983 / Ebony Records
Di rilis 1984 oleh RCA Records
Track :
See You in Hell
Dead on Arrival
Liar
Wrath of the Ripper
Now or Never
Run For Your Life
The Show Must Go On
All Hell Let Loose

5. See You In Hell
Single / 1984 / RCA - Ebony Records
Track :
See You In Hell
See You In Hell

6. The Show Must Go On
Single / 1984 / Ebony Records
Track :
The Show Must Go On
Dead On Arrival

7. The Show Must Go On
Single / 1984 / RCA Records
Track :
The Show Must Go On
The Show Must Go On

8. Fear No Evil
Single / 1985 / Ebony Records
Track :
Fear No Evil

9. Fear No Evil
Album / 1985 / Ebony Records
Track :
Fear No Evil
Never Coming Back
Lord of Darkness (Your Living Hell)
Matter of Time
Rock and Roll Tonight
Let the Thunder Roar
Lay it on the Line
Fight for the Last
Final Scream

10. Lust for freedom
Single / 1987 / RCA Records
Track :
Lust for freedom
Lust for freedom

11. Rock You to Hell
Single / 1987 / RCA Records
Track :
Rock Me 'til I Die
Night of the Vampire
Rock You to Hell

12. Rock You to Hell
Album / 1987 / RCA Records
Track :
Rock You To Hell
Night of the Vampire
Lust for Freedom
When Heaven Comes Down
Suck It And See
Rock Me Til I Die
You'll Wish That You Were Never Born
Waysted Love
I Want More

13. Best of Grim Reaper
Kompilasi / 1999 / RCA Records
Track :
See You in Hell
Fear No Evil
Rock You to Hell
Wrath of the Reaper
Lust for Freedom
Never Coming Back
All Hell Let Loose
Show Must Go On
Let the Thunder Roar
Run for Your Life
Waysted Love
Now or Never
Fight for the Last
Dead on Arrival
Lay It on the Line
Suck It and See
Final Scream

14. See You In Hell + Fear No Evil
2 album in 1 / 1999 / Collectables Records

Data lain :
Klip video See you in hell di gunakan untuk serial MTV : Beavis and Butthead di tahun 1994
Lagu See you in hell di gunakan pada film : CKY 4
Klip video Fear no evil di gunakan oleh Weezer di tahun 2005

Data tambahan :
Steve Grimmet in
Onslaught :
In Search Of Sanity / 1989 / Polydor Records

Lionsheart
Lionsheart / 1993 / Music For Nations Records
Pride in Tact / 1994 / Music For Nations Records

Dan satu kata untuk anda : You know who you are. Lick this band !

Tidak ada komentar:

Posting Komentar